Selasa, 25 November 2008

Mossad, Is The Myth Finally Revealed ?



Judul : MOSSAD
Sub Judul : Tipu Daya yang Dibeberkan oleh Mantan Agen Dinas Rahasia Israel
Penulis : Claire Hoy, Victor Ostrovsky
Penerjemah : Drs. F.X. Budiyanto
Penerbit : Binarupa Aksara
Tebal : 616 halaman
Terbit : 2007

Bertahun-tahun PLO serta Yasser Arafat tidak menyadari bahwa salah satu orang terdekatnya, yakni pengemudi pribadinya yang juga sekaligus pengawal pribadi dan anggota Pasukan 17 adalah pengkhianat besar. Ia bekerja untuk musuh besar bangsa Palestina; Israel, dengan cara menyuplai informasi atas segala hal tentang PLO dan Yasser Arafat lewat tangan Mossad. Tentu saja dengan imbalan sejumlah besar uang.

Durak Kasim, nama pengawal itu, melapor kepada Mossad hampir setiap hari, dengan berbagai cara ; melalui frekuensi radio, menelepon, mengirim surat lewat pos, bahkan pernah datang langsung ke "kapal selam", sebutan untuk pos rahasia Mossad di negara lain. Ketamakan membuatnya tak peduli meski harus melapor langsung dari dalam markas PLO. Atas 'kesetiaannya' itu, ia mendapat imbalan $2.000 per laporan. Itulah salah satu hal yang diungkap oleh penulis buku ini, Victor Ostrovsky (VO).

VO lahir dari keluarga Yahudi. Dibesarkan sebagai Zionis yang antusias, ia yakin bahwa negara Israel tidak mungkin berbuat salah. Keluarga besarnya adalah keluarga perang. Ayahnya pilot pesawat tempur. Ibunya anggota pasukan Hagona. Pamannya berada dalam unit elit angkatan perang Wolves of Samson sebelum negara Israel berdiri. Ia sendiri pada awalnya bergabung dengan angkatan laut Israel, sebelum akhirnya direkrut sebagai katsa oleh Mossad.

Sebagai seorang katsa, VO mengetahui banyak hal tentang Mossad; struktur organisasi, sistem perekrutan, infrastruktur, jaringan di seluruh dunia, tokoh-tokohnya dan yang paling penting operasi-operasi serta rahasia-rahasia besarnya. Percayakah Anda bahwa Adnan Khashoggi, miliarder dari Arab Saudi itu ternyata Agen Mossad. Bagaimana ia menggunakan uang Mossad untuk membiayai usaha-usahanya yang berani. Atau Anda ingin tahu bagaimana Mossad menculik Mordechai Vanunu dari sebuah kapal pesiar di Laut Tengah, membiusnya, menyelundupkannya ke kapal perang Israel, untuk kemudian diadili dengan cepat dan dipenjarakan.

Pada tanggal 23 Oktober 1983 pukul 6.20 sebuah truk Mercedez berukuran besar mendekati bandar udara Beirut, melewati zona pengawasan prajurit jaga Israel, menerobos pos pemeriksaan Angkatan Bersenjata Lebanon, dan belok kiri ke tempat parkir. Seorang marinir Amerika Serikat melaporkan bahwa truk tersebut menambah kecepatan. Tetapi sebelum ia dapat melakukan apa-apa, truk tersebut melesat menuju Gedung Keselamatan Penerbangan yang digunakan sebagai markas besar Batalion Marinir Kedelapan, menerobos masuk ke dalam lobi dan meledak dengan kekuatan luar biasa. Gedung empat lantai tersebut ambruk menjadi puing-puing. 241 marinir tewas.

Beberapa menit kemudian satu truk lagi menabrak markas besar pasukan para Perancis di Bir Hason, tiga kilometer dari kamp Amerika Serikat, menewaskan 58 tentara.

Apa hubungan kedua peristiwa tersebut dengan Mossad? Adalah Mossad tahu secara terperinci rencana peledakan tersebut tapi tidak bersedia membaginya dengan siapapun. Alasan yang dikemukakan adalah " .. Kita di sana (Beirut) bukan untuk melindungi orang Amerika. Mereka negara besar..".. Atau, secara sinis mereka berpendapat "Hey, mereka (Amerika Serikat) ingin ikut campur dalam masalah Lebanon. Biarkan mereka membayar harganya."

Lalu mengapa VO yang semula merasa bangga ketika dipilih dan diberi hak istimewa untuk bergabung dengan apa yang ia anggap sebagai tim elite Mossad, dan dengan jumawa berkata hanya sedikit orang Israel yang tidak mau bertukar tempat dengannya, berbalik untuk membeberkan segala rahasia ini, dengan cara menulis sebuah buku bersama Claire Hoy? "Namun, karena penyelewengan tujuan dan misi utama organisasi yang saya jumpai di dalam tubuh Mosssad, ditambah lagi dengan apa yang disebut ketamakan tim, nafsu, dan ketiadaan rasa hormat terhadap nyawa manusia, telah memotivasi saya untuk menuliskan cerita ini". Demikian. Anda percaya ?

Ataukah Victor sedang berlaku sebagai seorang katsa yang sedang melakukan kutukan terbesarnya terhadap katsa yang lain : "Mudah-mudahan aku membaca tentang Anda di dalam surat kabar" (hal 578). Hanya kali ini di buku.

Ataukah buku ini merupakan bagian dari taktik penyesatan informasi, operasi yang lazim dalam dunia intelijen, oleh Sang Kadet 16 ini ?

Ataukah data-data dalam buku ini memang benar adanya sehingga buku ini layak disebut sebagai penyingkap mitos tentang Mossad ?

Andai ada yang mampu memverifikasi kebenaran data-data dalam buku ini tentu pertanyaan tersebut bisa dijawab. Tetapi andai data-data tersebut benar adanya tentu Mossad tidak tinggal diam. Mossad yang sekarang pasti sama sekali telah berbeda dengan apa yang tergambar dalam buku ini. So, kita tunggu katsa berikutnya yang siap berkhianat.

1 komentar:

  1. Sepertinya para agen pembongkar rahasia itu orang-orang yang sudah gak punya peran penting lagi di agen yang ia bongkar. Jangan-jangan ini juga pengalih perhatian.

    Good.

    BalasHapus